Sabtu, 16 Maret 2013

STOP PELECEHAN SEKSUAL DI TEMPAT KERJA



Sampit, 16 Maret 2013
Pukul 08.57 WIB

PEREMPUAN. Kenapa disini PEREMPUAN saya tulis dengan huruf besar dan bercetak tebal serta bergaris bawah? Ada alasannya, perempuan adalah makhluk yang rumit dan susah dimengerti. Perempuan tidak pernah mengatakan apa yang diinginkannya secara langsung, tapi menuntut orang untuk mengerti makna tersirat dari apa yang diutarakannya. Perempuan makhluk ‘halus’ yang perlu dijaga. Dalam ketegaran, semangat dan senyumnya ada kerapuhan. Ya.. perempuan makhluk yang paling rapuh, meskipun ada yang berprofesi sebagai atlet tinju seperti Salsabilla. Masih banyak perempuan perkasa di dunia ini, tapi TETAP SAJA PEREMPUAN MAKHLUK PALING RAPUH SEDUNIA.

Kehormatan seorang perempuan adalah harga dirinya, apalagi berada diluar rumah seperti di kantor. Ketika seorang perempuan berada diluar rumah, dia akan selalu berhati-hati agar tidak terjadi sesuatu yang menimpanya apalagi dalam hal pelecehan seksual. Hal ini sangat tidak diinginkan, tapi hal tersebut kadang tanpa kita inginkan bisa saja terjadi.

STOP PELECEHAN SEKSUAL SEKARANG JUGA!

Pelecehan seksual pada pekerja perempuan banyak terjadi dimana-mana. Dilingkungan tempat bekerja sering terjadi dikalangan para pekerja perempuannya, baik itu dalam bentuk verbal maupun non-verbal.

Pelecehan seksual ditempat kerja dapat diartikan sebagai segala macam bentuk perilaku yang berkonotasi seksual yang dilakukan secara sepihak dan tidak diharapkan oleh orang yang menjadi sasaran. Tindakan lain yang mencakup rentang pelecehan seksual meliputi main mata, siulan nakal, komentar berkonotasi seks atau gender, humor porno, cubitan, colekan, tepukan atau sentuhan di bagian tubuh tertentu, gerakan tertentu atau isyarat yang bersifat seksual.

Sakit hati, sedih, ingin teriak, malu, marah, semua perasaan berkecamuk bila kita mengalami pelecehan seksual seperti diatas bukan???? Tetapi sangat disayangkan reaksi  terhadap kasus pelecehan seksual umumnya korban lebih banyak diam, karena mereka takut dipecat apabila mengadu atau ada sebagian perempuan yang menganggap hal tersebut biasa dilakukan (ASTAGHFIRULLAH).

Perempuan, ingatlah bahwa kita bukanlah makhluk selamanya lemah, kita bisa mencegahnya. Apabila terjadi beri tindakan pada si pelaku, JANGAN DIAMMMMMMM.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

sapa yukkk